Khulaify.com – Hola! Salam sehat dan semangat untuk semua!
Bagaimana kabarnya? Semoga dalam keadaan sehat dan aman. Semoga yang kurang baik lekas fit kembali dan dilancarkan urusan-urusannya...
Bagaimana kabarnya? Semoga dalam keadaan sehat dan aman. Semoga yang kurang baik lekas fit kembali dan dilancarkan urusan-urusannya...
Semoga para korban bencana, kesehatan, sosial, konflik, dan ekonomi segera mendapatkan pertolongan, penyelesaian dan solusi untuk kelangsungan hidup kita semua...Aamiin.
Pandemi
Virus Corona atau COVID-19 pertama kali muncul di Indonesia pada bulan Februari, 2020. Terdeteksi dari dua warga Depok yang menjadi pasien pertama setelah ada kontak dengan warga negara Jepang pada acara di Kemang, Jakarta Selatan. Saat kembali ke Malaysia, Warga negara Jepang itu merasa tidak enak badan dan mengeluhkan gejala mirip COVID-19.
Setelah diperiksa lebih lanjut dengan beberapa rujukan dan sampel, dia dinyatakan positif Covid-19 pada 1 maret. Awal Covid di Indonesia pun diumumkan setelahnya. Covid-19 ini lalu dinamakan sebagai Pandemi yang terjadi di seluruh dunia.
Sudah dua tahun lebih dan mendekati tahun ketiga pandemi Covid di Indonesia. Berawal dari informasi global yang kita anggap bukan suatu hal yang serius, kemudian masuk ke Indonesia, lalu menjadi hal yang sangat serius, begitu signifikan. Dari sisi kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan sosial kita hadapi.
Meredupkan segala aktivitas dan melenyapkan nyawa. Pemerintah, ahli pakar, peneliti, dokter beserta perangkatnya, akademisi, praktisi sudah berupaya yang terbaik untuk menghadapi. Musisi, pedagang, pelajar, pekerja, LSM, seniman, semua lapisan masyarakat berupaya terus bertahan hidup. Siap tidak siap kita merasakan perubahan yang begitu cepat.
Ini akan menjadi sebuah sejarah pada era yang akan datang. Kelak nanti akan menjadi sebuah pembelajaran, bahan ilmiah, mengenang, dan juga tolak ukur peradaban. Akan ada waktu dimana para pelajar diberi tugas oleh guru atau dosennya untuk membuat catatan tentang pandemi Covid-19.
Atau membuat disertasi tentangnya untuk bahan skripsi. Akan terdapat Soal-soal latihan di buku sekolah tentangnya, mungkin di pilihan ganda atau essay di soal ilmu pengetahuan sosial.
Apa yang terjadi setelah ini mungkin lebih kompleks, barangkali. Namun saat ini kita akan membuat sejarah baru. Di mana segala upaya, kerja keras, ketahanan, dan kesabaran akan menjadi rasa syukur di kemudian hari. Oleh karena itu adaptasi kita lakukan dengan penuh semangat dan optimisme. Karena sejarah hebat dilakukan oleh orang hebat di masa kini.
Kidung pencegahan terus berkumandang, tapi lantunan suara hati tak terkekang. Tidak menghentikan karsa untuk berkarya, belajar, dan berusaha. Bertahan hidup dengan segala kemampuan.
Kita sempat merasakan lesap lazuardi, atau lindap yang tertutup rapat. Namun, sebuah upaya apresiasi yang kemudian menjadikannya arunika dan sandikala mega.
Revolusi
Revolusi adalah suatu perubahan yang berlangsung secara cepat yang menyangkut dasar atau pokok-pokok kehidupan. Sedangkan menurut KBBI, Revolusi adalah perubahan ketatanegaraan (pemerintahan atau keadaan sosial) yang dilakukan dengan kekerasan atau tidak dengan kekerasan.
Dalam sifatnya, berarti revolusi terbagi menjadi dua. yaitu Revolusi sosial dan Revolusi nasional. Revolusi sosial dilakukan melalui berbagai metode, seperti dengan teknologi, mesin, atau moral. Contohnya Revolusi Industri, perubahan radikal dalam usaha mencapai produksi massal menggunakan mesin dan teknologi.
Revolusi nasional umumnya berkaitan dengan perubahan politik. Yaitu dengan metode kekerasan atau pemberontakan terkait perubahan sistem ketatanegaraan. Revolusi menghendaki suatu upaya untuk merobohkan, menjebol, membangun, dan memperbarui sistem lama menjadi sistem baru.
Revolusi merupakan suatu usaha menuju perubahan untuk kemaslahatan rakyat yang ditunjang oleh beragam faktor. Ukuran kecepatan revolusi berarti bersifat relatif, bisa cepat bisa juga tidak. tergantung konteksnya. Misalnya revolusi industri yang membutuhkan waktu puluhan tahun dalam proses perubahannya.
Tidak seperti Revolusi Industri sebelumnya, kali ini kita merasakan perubahan yang sangat cepat. Revolusi dan Evolusi. Revolusi muncul karena adanya kegelisahan atau ketidakbenaran dalam suatu tatanan publik.
Maka terjadi perubahan sistem. Bisa juga karena sesuatu yang diciptakan untuk kemajuan, kelayakan, dan ketepatan, muncul demi kelangsungan hidup manusia.
Contoh-Contoh Revolusi:
1. Revolusi Industri Pertama, Era Mesin Tenaga Kerja Massal (1.0): Tahun 1700-1800an.
Munculnya mesin uap oleh James Watt pada, 1774. Nama "Watt" menjadi satuan daya listrik dan mesin. Issac Newton juga lahir pada era ini dan membuahkan banyak teori hukum fisika, matematika, astronomi, dll.
Pada era ini manusia masih berburu dan baru mengenal tulisan. Di era ini juga mulai muncul alat tenaga kerja massal yang tadinya hanya menggunakan tenaga manusia dan hewan, beralih ke penggunaan mesin massal. Dari sektor transportasi, ekonomis, sosial, dan sebagainya.
2. Revolusi Industri Kedua, Era Teknologi Massal (2.0): Tahun 1800an-1900an
Pada era ini manusia sudah mengenal pertanian dan bercocok tanam serta munculnya alat produksi massal. Contohnya:
-Graham Bell dengan Telepon
-Wiliiam Burt dengan mesin ketiknya
-Michael Faraday dengan generator listrik dan elektrifikasinya
-Mesin kertas oleh Sealy dan Henry Fourdrinier, lalu diadopsi oleh Charles Fenerty dan Friedrich Gottlob Keller
-Thomas Alfa Edison dengan teori listriknya, fonograf (audio dan visual), bola lampu yang ekonomis, dll.
-Wiliiam Burt dengan mesin ketiknya
-Michael Faraday dengan generator listrik dan elektrifikasinya
-Mesin kertas oleh Sealy dan Henry Fourdrinier, lalu diadopsi oleh Charles Fenerty dan Friedrich Gottlob Keller
-Thomas Alfa Edison dengan teori listriknya, fonograf (audio dan visual), bola lampu yang ekonomis, dll.
-Albert Einstein dengan teori Relativitasnya, Atom, Fusi nuklir, dan masih banyak lagi.
Pada era ini manusia sudah mengenal pertanian dan bercocok tanam.
3. Revolusi Industri Ketiga, Era Komputerisasi (3.0): Tahun 1900-2000an
Jika revolusi industri pertama dipicu oleh mesin uap, lalu kedua oleh listrik dan ban berjalan, revolusi ketiga ini dipicu oleh mesin yang dapat bergerak otomatis yaitu komputer dan robot. Era di mana tenaga manusia sedikit berkurang untuk aktivitas kesehariannya. Sistem komputerisasi ini ditemukan oleh Charles Babbage.
4. Revolusi Industri Keempat, Era Digitalisasi (4.0): German, Tahun 2012-Sekarang
Era ini memanfaatkan dunia maya, online. Penemu jaringan internet yakni Robert E. Kahn dan Vinton G. Cerf, yang membuat protokol TCP/IP menjadi basis jaringan internet dan pertukaran data pada internet. Era ini banyak mengubah kehidupan manusia, mulai dari ekonomi, transportasi, pendidikan, manufaktur, dan sebagainya.
Menurut Schlechtendahl dkk (2015), revolusi industri 4.0 sekarang ini menekankan unsur kecepatan dari ketersediaan informasi, yaitu sebuah lingkungan industri di mana seluruh entitasnya selalu terhubung dan mampu berbagi informasi satu dengan yang lain.
Mengandalkan otomatisasi teknologi, siber teknologi, dan pertukaran data. Pada era ini, perkembangan atau perubahan bukan dilihat dari kemajuan teknologi yang pesat, juga dilihat dari manusianya itu sendiri. Apakah terkontaminasi atau terkendali atau adaptasi? Adaptasi, pasti.
Tentunya masih banyak penemu dan ilmuwan dunia pada lintas waktu tersebut, bahkan satu tokoh pun tak cukup untuk menjabarkan penemuan dan teori-teorinya dalam satu halaman.
5. Revolusi Industri Kelima (5.0), Era Apa Ini?
Revolusi Industri kelima ini juga disebut Society 5.0. Perkembangan era ini dimulai pada tahun 2019, di Jepang. Revolusi ini mengembangkan dan menyeimbangkan dari 4.0. Perkembangan ini katanya akan memadukan antara manusia dan teknologi. Semakin majunya teknologi AI dan Internet Of Things tidak akan menggantikan peran manusia itu sendiri. Katanya...kita tunggu saja bagaimana ini berjalan.
Peristiwa lengsernya Presiden Soeharto. Secara garis besar, Peristiwa monumental ini adalah gerakan terkait krisis moneter, ekonomi, dan moral. Peristiwa ini terjadi pada bulan Mei, 1998. Peristiwa bersejarah ini diwarnai dengan berbagai insiden di berbagai kota Indonesia, seperti penembakan pada empat mahasiswa Universitas Trisakti, perusakan, penjarahan, dan pembakaran kepada toko-toko milik masyarakat etnis Tionghoa.
7. Revolusi Prancis
Perubahan Bentuk Pemerintahan yang awalnya Kerajaan Absolut (Kekuasaan penuh hanya dipegang oleh Raja) menjadi Republik dan Demokrasi Liberal. Peristiwa besar ini terjadi pada tahun 1789-1799, yang menewaskan lebih dari 30.000 rakyat Perancis kala itu.
Penyebab Revolusi ini adalah krisis ekonomi, transportasi yang tidak memadai, dan kesenjangan moral terhadap pihak kerajaan atau bangsawan.
Tidak sesederhana itu memang. Contoh aksi revolusi juga masih banyak lainnya. Definisi revolusi juga sudah diperluas sesuai ranah atau konteks, seperti; Revolusi hijau dan Revolusi mental.
Evolusi
Evolusi adalah proses perubahan dari semua bentuk kehidupan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Evolusi tercipta dari suatu perubahan; lingkungan, biologi, sains, sosial dan budaya. Evolusi sendiri lebih merujuk pada soal biologi makhluk hidup yang berkembang secara perlahan dan terstruktur.
Evolusi juga terkait dengan perubahan sosial budaya yang terjadi dalam waktu yang lama dengan diikuti rentetan perubahan-perubahan kecil yang terjadi beriringan kehidupan. Evolusi terkait dengan penelitian yang dilakukan oleh para cendekiawan dan ilmuwan pada lintas waktu; dahulu sampai sekarang.
Para ilmuwan dan cendekiawan memaparkan, semua makhluk hidup berasal dari satu jenis yang sama. Tidak ada satu makhluk hidup yang pure langsung terstruktur. Semuanya ada proses evolusi, mulai dari atom, bakteri, protozoa, zat, molekul, sel, asam , dan sebagainya. Termasuk juga pola society yang berubah karena menyesuaikan diri dengan zaman.
Semuanya mengalami tingkat perkembangan dan bentuk. Mungkin bisa berasal dari pecahan Big Bang, lalu pecahannya menyebar ke Bumi, dan membentuk suatu entitas dari zat-zat pecahan tersebut. Atau kita berasal dari bintang, bulan? Barangkali.
Sifat-sifat yang terwariskan suatu populasi organisme dari satu generasi ke generasi berikutnya, disebabkan oleh kombinasi genetika, reproduksi, variasi, mutasi, adaptasi, dan seleksi daripada makhluk hidup.
Teori evolusi pertama kali diasumsikan oleh Charles Darwin, yang juga dikenal sebagai "Bapak Evolusi" dalam bukunya yang berjudul On The Origin Of Species, ia mengemukakan bahwa evolusi terjadi karena seleksi alam: that's the point of many theory.
Contoh Evolusi:
1. Evolusi Biologi
Kuda diyakini memiliki tubuh yang kecil dan memiliki lima jari pada jutaan tahun lalu. Namun, saat ini kita bisa melihat kuda berukuran besar dengan satu jari. Nah, perubahan lima jari menjadi satu tentu tidak terjadi secara langsung, tetapi terjadi secara bertahap menyesuaikan dengan lingkungannya.
Lalu Jerapah yang terlahir dengan bentuk fisik yang beragam, ada yang leher panjang, ada juga yang berleher pendek. Untuk bertahan hidup, jerapah akan memakan daun yang berada di puncak pohon.
Hal tersebut tentu membuat jerapah berleher pendek kesulitan dan akhirnya tidak dapat bertahan hidup. Sementara jerapah leher panjang dapat beradaptasi dan bertahan hidup. Kemudian populasi jerapah berleher panjang lebih banyak dibandingkan yang berleher pendek. Seleksi alam-reproduksi-gen.
2. Evolusi Sosial
Perubahan pada nilai luhur bangsa, yang memgang teguh prinsip gotong royong, ramah tamah, tenggang rasa. Namun, seiring berkembangnya zaman, nilai-nilai itu lambat laun mulai terkikis.
3. Evolusi Lingkungan
Peralihan bahan bakar minyak tanah menjadi gas. Konversi ini terjadi dalam kurun waktu yang lama karena masyarakat takut menggunakan gas.
4. Evolusi Budaya
Kehidupan masyarakat suku Kubu di Sumatera. Mereka adalah contoh masyarakat yang mengalami perubahan lambat seperti tempat tinggal dan mata pencaharian penduduk. Sampai detik ini, masyarakat suku Kubu masih sering menjalankan aktivitas lamanya, yakni berburu dan meramu sebagai cara mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari.
Dan masih banyak contoh Evolusi lainnya, serta ilmuwan-ilmuwan yang meneliti pada ranah evolusi manusia.
Apa hubungan pandemi, revolusi, dan evolusi?
Revolusi dan Evolusi berperan dalam kelangsungan hidup manusia. Kedua aspek tersebut terkait dengan pandemi sekarang ini. Revolusi, bisa tertuang pada konteks sistem bernegara dan mental. Sedangkan Evolusi terkait pada konteks biologi; Gen dan seleksi alam. Keduanya masuk dalam isu sosial (mayor, minor, central), lingkungan, ekonomi, dan kesehatan.
Bagaimana hal ini terjadi? Simak pembahasannya pada artikel selanjutnya.
***
NB: Artikel ini dibuat berdasrkan data-data dan sumber yang sudah dikumpulkan lalu dikonversi dengan sederhana. Maaf bila ada kesalahan kata, informasi, atau ketidak nyamanannya. Semoga bacaan ini berkenan
Sekian dan...Terima kasih